A superstitious fantasy.
More than just a fashion house, Christian Dior is a factory of dream. Hal ini terlihat jelas terutama pada ranah haute couture dari Parisian brand itu. Sosok Monsieur Dior sang pendiri adalah roots dari fantasi-fantasi sang rumah mode. Sosoknya sangat lekat dengan berbagai hal beraroma mistikal. Salah satu kegemarannya adalah divinatory arts untuk menelusuri tabir misteri masa depan. Otobiografinya kerap menunjukkan pertemuannya dengan para “pembaca” peristiwa mendatang. Suatu kali, ia pernah bertemu seseorang yang mengatakan, “It will be extraordinary. Your house will revolutionize fashion!”
Maria Grazia Chiuri yang kini memimpin wilayah haute couture Christian Dior memproyeksikan DNA rumah mode ini melalui inspirasi kartu tarot. Terpikat pada pesona visual dari kartu-kartu yang banyak dianggap sebagai gerbang magis menuju realita the unknown serta lapisan internal individu, Chiuri mempersembahkan koleksi Christian Dior Haute Couture Spring/Summer 2021 yang pekat nuansa imajinasi dan fantasi. Baginya, sebagaimana tarot berkelana dalam luasnya misteri, haute couture pun menjelajah posibilitas dalam berkreasi lewat eksperimentasi. As you might expect, the result is enchanting.
Untuk koleksi bertema superstitious nan magical semacam ini, jenis rancangan yang tentunya menjadi bintang utama dan dieksplorasi secara optimal adalah gaun-gaun. Evening gown tampil extraordinary melalui ragam material delicate. Penggunaan jacquard berbagai motif terlihat baik pada dress siluet New Look maupun jubah-jubah berpotongan megah. Sebagian lainnya memadukan lace dengan hand-painted embellishments. Menambah nuansa feminin ialah bahan-bahan sheer yang sekaligus menginjeksi seductive feel. Bar jacket dihadirkan dalam material black velvet. Sementara warna Dior gray tertuang pada material tweed, cashmere, dan organza yang diolah menjadi rok, celana, dan capes.
Sutradara Italia, Matteo Garrone kembali didapuk untuk ke-2 kali dalam membungkus koleksi Christian Dior menjadi sebuah narasi visual. Sebagaimana karya pertama Garrone untuk Christian Dior yang bertema mitologi Yunani, kreatifitasnya untuk koleksi kali ini pun memanjakan daya fantasi. Referensi tarot yang dipakai Garrone di videonya adalah Visconti-Sforza tarot. Kartu tarot tersebut dibuat pada abad ke-15 oleh Bonifacio of Bembo untuk Duke of Milan (pada masa itu tarot adalah sebuah game, bukan aksi ramalan). Dalam film garapan Garrone, seorang yang memasuki kastil diminta untuk mengambil sebuah kartu. Yang terjadi selanjutnya adalah sebuah perjalanan penuh makna simbolis mengenai posibilitas dimana tokoh utama bertemu dengan karakter khas tarot seperti, High Priestess, Empress, Justice, Hanged Man, Fool, dan Devil. All dressed in Christian Dior.